Klarifikasi Baist News Tidak Hadir di Undangan Yayak Gundul
Pati, Klarifikasi terkait berita yang menyebutnya media Baist news tidak hadir memenuhi undangan Yayak Gundul. Berita tersebut memang benar, karena redaksi media ini mengunggah berita yang sudah terkonfirmasi atau berimbang, berita memuat tanggapan Mury yang dilaporkan Yayak Gundul.
Kronologi berita yang memuat kalimat Otak Tercampur Tai, kalimat tersebut terucap spontan dari Mury ketika dimintai hak jawabnya terkait dia memberitakan Yayak Gundul yang dilaporkan Gradapati ( Gerakan Pemuda Peduli Pati ). Karena memberitakan peristiwa tersebut akhirnya Mury/ Muryanto dilaporkan Yayak ke pihak berwajib atas dugaan pencemaran nama baik. Dari berita yang dimuat oleh media ini muncullah undangan lewat WA Grup ‘Focus Group Discussion’ .
Dari uraian di atas bisa disimpulkan bahwa berita yang diunggah media ini dengan judul ‘Laporan Palsu Yayak Gundul’ adalah berita yang memuat tanggapan Mury yang dilaporkan Yayak Gundul. Berita berimbang yang sudah mengangkat hak jawabnya karena dilaporkan Yayak Gundul. Judul diambil dari pasal yang dilaporkan balik oleh Mury yakni dugaan tindak pidana laporan palsu.
Setelah Yayak mengundang para awak media termasuk media Baist ini, Pemberitaan muncul dari beberapa media online.
Dengan salah satu kalimatnya,”Maka hari ini saya mengundang semua media lain yang terkait untuk saya memberikan tanggapan balasan dan hak jawab pada Jursid cs, pada Kamis pukul 4 sore, hingga saya tunggu sampai pukul 17.30 WIB atau jam 5 lebih namun tidak datang, media Jursid tidak hadir, media BAIST tidak hadir hari ini, Pertapa Kendeng juga, ada apa kenapa tidak hadir sedangkan saya perlu untuk hak jawab saya,” tutur Yayak Gundul.
Media Baist memang tidak hadir, karena berita yang dimaksud kan sudah berimbang dengan memuat hak jawab / tanggapan Mury karena dilaporkan Yayak, jadi menurutnya tidak perlu hak jawab dari Yayak, tetapi kalau ingin diliput ya boleh asal saja dengan itikad baik dengan menjaga marwah jurnalistik, tidak berusaha mengkerdilkan jurnalistik dengan cara melaporkan atau menakut nakuti media (seperti yang dikatakan di grup WA Focus Group Duscussion, Bijak lah memakai medsos…… Jangan sok kuat dan pintar…. Takutnya lubang di rumah sendiri gk kelihatan……..APEEEZZZZZ.)
Produk pers dilaporkan Polisi, yang melaporkan orang senior di media/ lembaga. Kalau keberatan mintalah hak jawab, biar cepat, ekonomis dan sesuai kehendak maka tulis dan kirim lewat Whatssap, selesai.
(Redaksi BAIST)